Peringati HLN ke-66, Meteran KWh Tua Diganti

Bertepatan dengan Hari Listrik Nasional (HLN) ke 66, PLN Ranting Pariaman, Ranting Sicincin dan Lubuk Alung melakukan kegiatan Penggantian Meteran KWh yang sudah tua.

"Ada 90.000 meteran KWh yang akan diganti di seluruh wilayah ketiga ranting di Kabupaten Padang Pariaman dan Kota Pariaman", lapor Zamzami ST, Manajer PLN Ranting Pariaman dalam sambutannya.

Dari 90.000 KWh tersebut, sambungnya, selain karena tua juga karena alasan teknis mengalami kerusakan sehingga tidak dapat difungsikan sebagaimana mestinya.

Tujuan program ini adalah untuk meningkatkan dan menjaga akurasi pengukuran pemakaian listrik oleh pelanggan sehingga mendukung bisnis yang fair antara PLN dengan pelanggan. Dengan kWh meter yang akurat maka energi listrik yang digunakan oleh pelanggan akan terukur dengan akurat pula sehingga pelanggan akan membayar rekening listrik benar-benar sesuai pemakaiannya.

Di tiga wilayah kerja PLN ini meteran KWh tersebut rata-rata sudah berumur 20 tahun ke atas. Sebagai barang buatan manusia sudah barang tentu memiliki keterbatasan kekuatannya. Sehingga sudah seharusnya diganti supaya akurat ukuran pemakaiannya serta juga sebagai upaya pengamanan terhadap kerusakan yang menimbulkan arus pendek.

Seperti diketahui, kWh meter merupakan alat ukur milik PLN yang dititipkan di tempat pelanggan dan berfungsi untuk mengukur pemakaian listrik pelanggan. kWh meter yang sudah tua, apalagi jika mengalami kerusakaan berpotensi mengurangi akurasi pengukuran pemakaian listrik.

Peresmian penggantian meteran KWh ini digelar di halaman parkir PLN Ranting Pariaman juga dihadiri oleh Walikota Pariaman yang diwakili Asisten I, Indra Sakti dan Wakil Bupati Padang Pariaman, Damsuar. Dalam sambutannya, Wabup sangat apresiasi dengan program PLN ini.

"Atas nama masyarakat Kabupaten Padang Pariaman, sangat senang dan mendukung program yang dilaksanakan PLN ini. Karena bagi masyarakat 1 detik dengan listrik sama dengan kemudahan dan kenyamanan", jelas Wabup.

Listrik sudah merupakan kebutuhan dasar bagi masyarakat. Tidak hanya sebagai penerangan juga sebagai sumber dan faktor yang sangat mempengaruhi dalam hidup dan kehidupan masyarakat terutama di bidang perekonomian, tukuknya.

"Harapan kami, kepada PLN, tingkatkan pelayanan kepada pelanggan. Informasikan secara transparan apa yang harus diketahui oleh pelanggan. Seperti soal meteran KWh yang harus diganti karena sudah tua umurnya," tutup Wabup.

Peresmian penggantian meteran kemudian ditutup dengan melepas secara resmi armada dan petugas pengganti meteran KWh tua ke beberapa titik yang telah dipetakan sebelumnya.

*) Rilis kedua yang dimuat di situs berita Sumbar Online (http://www.sumbaronline.com/berita-7298-peringati-hln-ke66-meteran-kwh-tua-diganti.html)